Rabu, 07 Oktober 2009

PROFIL J-ROCKS

PROFIL J-ROCKS


J-Rocks atau JRS beranggotakan 4 cowok skillful, Iman, Sony, Wima, dan Anton. di awal 2004 mereka mencoba ikut berkompetisi dengan band – band indie Bandung di event Nescafe Get Started. Di ajang ini, J-Rocks menjadi juara 1 dan masing-masing personilnya meraih penghargaan best vokalis, best gitaris, best bassist dan best drummer. Atas prestasi ini mereka digaet oleh label Aquarius Musikindo untuk rekaman, dan Juli 2005 dirilis album perdana mereka “Topeng Sahabat” walau mungkin kurang booming di pasaran, dan belum berhasil mendapatkan penghargaan, tapi sebenarnya album ini patut diacungi jempol, karena keberanian J-Rocks mendobrak pasar musik Indonesia dengan aliran musik yang bagi sebagian besar masyarakat Indonesia masih dianggap baru dan biasanya peminat – peminatnya muncul dari kalangan komunitas – komunitas penyuka budaya Jepang, karena musik yang mereka bawakan adalah Japanese rock.

Kemunculan band ini menimbulkan banyak komentar dari orang-orang Indonesia, diantaranya fans fanatik L’Arc~en~Ciel di Indonesia menuduh bahwa lagu-lagu J-Rocks meniru L’Arc~en~Ciel (Laruku). Memang, band ini terinspirasi dari L’Arc~en~Ciel dan Muse. Setelah 2 tahun menghilang, akhirnya J-Rocks merilis album kedua, yang judulnya “Spirit”. Di album kedua ini, J-Rocks masukan banyak aliran musik, diantaranya yang judulnya “Juwita Hatiku” alirannya Rock ‘n Roll, “Tersesal” alirannya Waltz/Victorian, dan lainnya, misalnya Blues, Clasic. Band ini semakin dikenal sejak munculnya album kedua berjudul Spirit, Pada lagu berjudul Kau curi lagi mereka memperkenalkan gitaris wanita, Prisa Adinda Arini Rianzi. Dan pada lagu Juwita Hati mereka membuat video klip di Jepang yang digarap oleh Hedy Suryawan. Shalvynne Chang , Sato , Boppy pada video klip ini berperan sebagai fans J-Rocks yang mengejar idolanya dari Indonesia sampai ke Jepang. Konsep yang menarik membuat video klip ini populer di Indonesia.

Prestasi J-Rocks semakin gemilang kala memenangkan ajang musik “A Mild Live Soundrenaline 2008 : Free Your Voice” Para dewan pemberi apresiasi, memilih J-Rocks sebagai “The Best Band Who Can Free Their Voice” dalam Soundrenaline 2008. J-Rocks bisa menyaingi 4 nominasi lainnya, yaitu Nidji, Padi, Gigi, dan Saint Loco. J-Rocks berkesempatan rekaman di “Abbey Road Studios”, di London, Inggris. Bisa rekaman di Abbey Road adalah suatu kebanggaan bagi J-Rocks, studio yang dibangun tahun 1931 juga tempat rekaman The Beatles. Abbey Road Studios juga telah melahirkan beberapa band terkenal, seperti Radiohead, Oasis, Greenday, U2. bahkan ada band asal Amerika, Red Hot Chilli Peppers jauh-jauh datang untuk berfoto telanjang dengan cuma memakai kaos kaki jelek saat menyebrang zebra cross di depan studio terebut. Di Abbey Road Studio selama 5 hari J-Rocks merekam 5 lagu untuk mini “Album Road to Abbey”.



Foto-foto J-Rocks di London


Foto-foto J-Rocks di Jepang





PERSONEL



IMAN
- Nama lengkap :
Iman Taufik Rachman
- Tanggal lahir :
19 Juli 1981
- Posisi :
Vokalis & gitaris
- Pengalaman :
additional gitaris Funky Kopral, additional player di album “Misteri Cinta” (Setiawan Jodi), gitaris terbaik di Expo Education, best vocalist, Nescafe Get Started Band Competition 2004

SONY
- Nama lengkap :
Sony Ismail Robbayani
- Tanggal lahir :
24 September 1982
- Posisi :
Gitaris
- Pengalaman :
best guitarist di festival wagega Bintaro, guitar course di LPM Farabi, best guitarist, Nescafe Get Started Band Competition 2004

WIMA
- Nama lengkap :
Swara Wima Yoga
- Tanggal lahir :
29 November 1981
- Posisi :
Bassis
- Pengalaman :
piano course di Yamaha Music Indonesia, best bassist, Nescafe Get Started Band Competition 2004

ANTON
- Nama lengkap :
Anton Rudi Kelces
- Tanggal lahir :
17 Agustus 1982
- Posisi :
Drummer
- Pengalaman :
drum course di Purwacaraka, backing vocal for itatara (sony Wonder). best drummer, Nescafe Get Started Band Competition 2004